oleh Yusrika Bahar
Berat ku langkahkan kaki mengharung siur depan mata
Lidah sudah ku kunci untuk berbicara buat sekian kalinya
Perlu apa lagi kutitiskan airmata buat yang melupai
Bagai hati tertusuk duri
Bagai diri sudah terkubur mati
Kusesakkan benakku menyesalimu
Kulapangkan hatimu merelakanmu
Aku kematian
Aku kehilangan
Puing-puing udara dihadapan bagai mengejek kudratku
Ini rupanya harga diriku
Ibarat daun kering berguguran..kontang berterbangan
BERHENTI
BERNAFAS
BERJALAN
...........................
Untuk siapa kudepangi sesalan
Untuk apa kuladeni amarah
Mengapa masih kucuba dustakan hiba
Ah!
Mudah kuajar resminya padi,
namun lalang juga jadi kendiri
Sudahnya aku diperbodohkan lagi
Hanya dengan alasan berdikari
Berpijak dibumi sendiri
PERGI
Jangan kau hadir dalam mimpiku lagi...
Bukan aku membenci
Tapi mungkin aku yang kelewatan melepaskan kau pergi
Jalan didepan itu masih punya ku lagi
Jika ku toleh lagi...
No comments:
Post a Comment